SENGKANG, KORAN HARIAN 55 – Buntut dari pengancaman terhadap Ismaryanti, Perempuan yang diancam dan dihina didepan umum dan melalui Chating, akhirnya resmi melaporkan Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Danau Tempe, Andi Dedy, di Mapolres Wajo.
Anty Jhoey sapaan akrabnya, yang berprofesi Wartawan koranharian55.com sebagai Kepala Biro Wilayah Wajo, ini mengatakan, dirinya melaporkan Direktur PDAM Andi Dedi, karena merasa sangat terancam dan terhina, jelasnya usai keluar memberikan keterangan di ruang unit Pidum Reskrim Mapolres Wajo, Selasa (27/02/2024).
“yang membuat saya kesal, karena selain mengancam saya melalui Chating di WhatsApp juga didepan umum mengancam juga menghina pribadi saya, walaupun saya secara ekonomi biasa saja, namun sebagai pengontrol, didepan publik saya dihina, apalagi Andi Dedi adalah seorang pejabat publik” tegasnya.
Menurutnya sangat tidak etis seorang pejabat apalagi bidang jasa pelayanan harus mengeluarkan ancaman bahkan hinaan semacam itu, hanya karena batal memasang air PAM yang dianggapnya terlalu mahal baginya, bahkan diakuinya dia sempat membatalkan permintaannya tersebut ke Direktur melalui Chating di WhatsApp, jelasnya.
“Saya menunggu etikat baik dari Direktur PDAM Tirta Danau Tempe, Andi Dedi, namun sampai saat saya melapor tidak ada etikat baik dari dia sehingga saya laporkan, dan ini berlaku untuk para pejabat yang arogan dan sok kuasa” tegasnya.
Saat ini, kasus pengancaman dan perbuatan tidak menyenangkan, telah ditangani oleh unit Pidana Umum (Pidum) Satuan Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Wajo, untuk dilakukan pengembangan dan pemeriksaan lebih lanjut.(tim)