Kita sudah memasuki Bulan Ramadan. Saat berpuasa, kita harus menahan segala sesuatu yang dapat membatalkannya. Termasuk salah satunya ialah makan dan minum dengan senagaja, rasa haus dan lapar tentu tidak terelakan bagi yang belum terbiasa menjalankannya.
Hal ini dapat menyebabkan badan terasa lesu dan lemas, hingga tidak konsentrasi saat melakukan aktivitas maupun ibadah.
Namun jangan kawatir, sebab ada berbagai tips yang dapat dilakukan agar tetap kuat menjalani ibadah puasa Ramadan.
Tips Sahur Agar Kuat Puasa Mengutip laman Hellosehat.com, salah satu cara agar kuat puasa adalah pemilihan menu sahur yang tepat.
Menu sahur yang tepat dapat membuat Anda kenyang dan bertenaga lebih lama, sehingga kuat puasa seharian penuh.
Berikut tips sahur agar kuat puasa yang dapat menjadi rujukan menu sahur selama bulan Ramadan.
Pilih Karbohidrat Kompleks
Tips agar kuat puasa yang pertama adalah memilih karbohidrat kompleks sebagai menu sahur. Kandungan karbohidrat kompleks mengandung tinggi sehat, sehingga menimbulkan efek kenyang lebih lama.
Contoh makanan yang mengandung karbohidrat kompleks sekaligus tinggi serat, yakni nasi merah, roti gandum dan oatmeal. Konsumsi makanan tinggi serat juga dapat mengatur pelepasan energi secara perlahan.
Cukup Air Ilustrasi Minum Air
Memastikan tubuh tidak kekurangan cairan dapat menjadi tips sahur agar kuat puasa selanjutnya. Saat makan sahur, pastikan Anda mendapat asupan cairan yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi meski puasa seharian.
Caranya, Anda bisa bangun sahur lebih awal dan meminum air putih sebanyak 1 gelas. Kemudian, makan sahur pada akhir waktu lalu minum 1 gelas air lagi. Air yang dimaksud dapat berupa air mineral, sari buah atau jus. Makan sahur dengan aneka sup atau masakan berkuah juga bisa jadi solusi untuk memenuhi cairan tubuh.
Konsumsi Sayur dan Buah Buah dan Sayur,
Selain karbohidrat kompleks, Anda patut juga menjadikan sayuran dan buah-buahan sebagai menu utama sahur. Resep masakan seperti tumis sayuran, sup sayuran dan sejenisnya sangat baik untuk dikonsumsi. Selain itu, buah-buahan juga sangat penting untuk turut dikonsumsi karena kaya akan asupan vitamin dan mineral untuk menjaga daya tahan tubuh. Buah-buahan tersebut bisa dikonsumsi secara utuh atau bisa diolah menjadi jus atau smoothies.
Konsumsi Protein Tinggi susu telur
Protein sangat diperlukan tubuh saat berpuasa Ramadan karena bisa berperan sebagai cadangan energi. Makanan kaya protein layak dijadikan pilihan utama saat mebuat menu sahur yang baik karena bisa memberikan energi secara konstan.
Ketika Anda mengonsumsi protein, tubuh akan memecahnya menjadi asam amino yang diperlukan oleh otot dan darah. Beberapa makanan sumber protein, di antaranya yakni daging sapi, telur, ayam, ikan, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
Pastikan Nustrisi Seimbang Makanan sehat ,
Mengkonsumsi nutrisi seimbang juga menjadi salah satu tips sahur agar kuat puasa selanjutnya. Menu sahur akan lebih baik jika meliputi makanan yang memenuhi semua vitamin, mineral dan zat gizi lainnya.
Jadi, selain nasi dan sayuran, Anda sebaiknya juga mengonsumsi daging atau penggantinya seperti tahu, tempe, dan susu saat makan sahur.
Nutrisi seimbang juga turut berpengaruh pada metabolisme tubuh. Contohnya terlalu banyak mengkonsumsi makanan mengandung gula akan membuat Anda merasa cepat lapar.
Konsumsi Susu Ilustrasi Susu Kurma,
Susu sudah terbukti menjadi minuman sehat dengan kandungan gizi yang sangat banyak. Selain mengandung bvitamin hingga bermacam mineral, susu juga menjadi sumber kalsium yang tinggi.
Kalsium ini diperlukan tubuh untuk menjaga kesehatan tulang. Saat berpuasa, Anda bisa juga mengonsumsi produk susu yang menawarkan tanpa lemak demi manfaat optimal. Anda juga bisa memilih susu nabati seperti susu kedelai yang kaya akan kandungan protein.
Makanan Kaya Zat Besi dan Magnesium
Manfaat Pisang untuk Kesehatan, Selama berpuasa, tubuh akan kekurangan zat besi secara signifikan. Kondisi ini harus diantisipasi, terutama bagi orang dengan riawayat penyakit anemia atau kurang darah.
Oleh karena itu, bagi siapa saja sangat baik untuk mengonsumsi makanan-makanan sumber zat besi tinggi, seperti, hati ayam,sayur bayam, atau sayur daun singkong Mineral penting lainnya yang perlu dicukupi tubuh saat berpuasa adalah magnesium dan potassium. Magnesium diketahui bermanfaat seperti protein yang menawarkan cadangan energi secara bekesinambungan.
Guna memenuhi kebutuhan magnesium dan kalium, Anda bisa mengonsumsi buah jeruk dan pisang.
Kurangi Kafein Tips Minum Kopi,
Kurangi konsumsi minuman atau makanan yang mengandung kafein, seperti teh dan kopi saat sahur perlu dilakukan juga. Hal itu dikarenakan, kafein dapat menstimulasi pengeluaran air dari dalam tubuh melalui air kemih.
Hindari Makanan Asin,
Tips sahur agar kuat puasa selanjutnya adalah menghindari makanan asin atau makanan yang ditambahkan garam saat proses pengolahannya. Makanan tersebut bisa membuat cepat haus saat menjalankan puasa.
Beberapa makanan yang ditambahkan garam saat proses pengolahan, misalnya, ikan asin, makanan kalengan dan junk food.
Jangan Lewatkan Makan Sahur
Sambutan Buka Puasa Bersama Tips sahur agar kuat puasa yang terakhir adalah jangan melewatkan makan sahur.
Atur jam tidur Anda agar jangan sampai melewatkan waktu sahur setiap hari. Makan sahur jelas penting dilakukan karena mampu memenuhi kebutuhan energi untuk berpuasa dan mampu mengatur kadar gula darah.(ist)