Kadisdik Sulsel : Siswa Yang Tidak Lulus Potensi  Bisa Diterima, Masih Ada Tahap 2 dan3

Makassar, koranharian55—Adanya kesalahan pada aplikasi web  Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sulawesi Selatan, pada  sistem di situs penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMA/SMK Sulawesi Selatan tahun 2023, yang mengakibatkan sejumlah calon siswa merasa dirugikan karena sudah yang dinyatakan lulus, ternyata tidak. Membuat Sejumlah Orang Tua Siswa keberatan dan Siswa kecewa.

Namun ada kabar baik dari Kadisdik Sulsel H Iqbal Nadjamuddin, saat dihubungi  koranharian55.com  saat dihubungi via selularnya mengatakan,  bahwa Calon Siswa yang telah lulus dan dibatalkan bisa diterima,masih ada tahapkedua dan ketiga, tuturnya

Iqbal mengakui  kemarin ada yang salah dalam mengumumkan hasil PPDB tahap Pertama, karena bagian  IT atau programmer dalam membuat perintah pada perhitungan perengkingan yang belum tepat, sehingga jika ada Siswa yang memilih tiga Sekolah, programer merengking hanya dipilihan pertama saja, jadi ketika anak tersebut tidak lulus harusnya dia harus diikutkan lagi di pilihan keduanya untuk direngking, namun itu tidak dibuat perintahnya, jelasnya Minggu (25/6/2023).

“iye, karena cara programernya membuat  perhitungan rengking yg belum tepat, misalnya ada anak yg memilih 3 sekolah, cara programer merengking hanya dipilihan pertama saja, jadi ketika anak tersebut tidak lulus harusnya dia harus diikutkan lagi di pilhan keduanya untuk direngking”, tutur Iqbal.

Iqbal juga menambahkan, pada  aplikasi tersebut, tidak ada perintah demikian,sebenarnya  bisa saja Casis tidak lulus di pilihan pertama tapi bisa lulus dipilihan kedua, makanya ini yang dia minta dibenahi untuk mengubah perintah diaplikasi, karena sangat prihatin terhadap Casis seperti terzalimi.

“nanti siapa tau mereka memang tidak lulus di pilihan sekolah pertama, tapi bisa saja mereka bisa lulus di pilihan sekolah 2,”tambahnya

Iqbal Nadjamuddin, akui jika saat ini system tersebut sedangdalamtahap pembenahan, namun tetap diakuinya jika pihaknya  sudah terlanjur pengumumannya sudah terpublish, jelasnya.

Iqbal Nadjamuddin juga menegaskan bahwa dirinya  lebih hanya mau mekanismenya kita ikuti juknis yang ada, dan mengatakan jika pengumuman resmi hari ini sudah sesuai dan yang lulus itu semua nilai yg tertinggi, sesuai penilaian yang ada.

H Iqbal Nadjamuddin juga mengungkapkan jika server dan aplikasi tidak ada permasalahan, hanya cara programer menterjemahkan juknis yang belum tepat , sebab server yang disewa penyedia itu milik PT Telkom.

“kami dengan semua kepala selolah sudah mencatat semua siswa yg sudah lulus tapi dipengumuman resmi tidak lulus , namun tetap berjanji akan mencarikan solusi.

H Iqbal Nadjamuddin,  menagku tidak ada permainan dari pihak diknas yang bermain dalam penentuan lulus, dan siap mempertanggungjawabkan jika yang lulus itu betul peringkat nilainya teratas , tutupnya(del)