Laporan : Ismaryanti (Kabiro Wajo)
WAJO, KORAN HARIAN 55 – Mandi Cahaya Wajo (Macawa) salah satu program unggulan dari Dinas perumahan dan Kawasan permukiman (Disperkim) membantu memberikan KWh terhadap warga Kabupaten Wajo yang belum memiliki listrik dengan daya sebesar 900watt plus instalasi listrik dan bohlam LED.
Hal itu dikatakan Kepala bidang prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU) Disperkim Kabupaten Wajo, Supriadi Yamin SIP, MSi, saat dihubungi dicafe Coffe Tea Jalan Lembu Sengkang, Kamis (22/02/24).
Adhy Farel, sapaan akrab Kabid PSU menambahkan, setelah melakukan penyisiran, dinas perkim melakukan pendataan ke 14 kecamatan, pada awal April tahun 2021, yang awalnya hanya mendapat 6757 rumah, kini mencapai sekitar sembilan ribu rumah warga masih membutuhkan kwh, sedangkan yang sudah ditangani sebanyak 3931 rumah warga.
“staf kami yang mengecek ke lokasi, untuk memverifikasi langsung disertai berupa titik koordinat, dengan bukti berupa dokumentasi foto, video sebelum dan sesudah pemasangan.
Diakui Bidang PSU dapat melaksanakan program ini, dengan menggunakan dana CSR PT Energi Equity Sengkang (PT EES), PT Energi Sengkang, PT South Sulawesi liquit natural Gas (PT SSLNG) dana APBD serta bantuan dari Kementerian ESDM.
Adhy Farel juga menambahkan, jika pihaknya masih membutuhkan sekitar 5000kwh, berharap ada bantuan lagi dari kementerian ESDM.
“saat ini kami masih mendata dan menerima permohonan pemasangan kwh listrik gratis” tutur Adhy Farel
Ia menambahkan, jika tahun 2024, bidang prasarana, sarana dan utilitas umum (PSU) Disperkim Wajo, akan melakukan Program kedua, yakni macawa jilid 2 dengan nama kegiatan program LISA (Listrik Persawahan) dengan menyasar bidang pertanian dengan menggunakan listrik , dimana Petani biasanya menggunakan solar atau gas, diharapkan dengan program ini bisa membantu mengurangi biaya, kelangkaan bbm jenis solar dan gas dapat teratasi.
“Target awal sekitar 200 titik di masing-masing kecamatan, (14 Kecamatan) masih ada sawah belum ada irigasi, saya berharap dengan adanya listrik untuk petani dapat mengatasi beberapa masalah, seperti kelangkaan gas dan solar” tegasnya.
Menyinggung program LISA, Adhy Farel mengungkapkan jika wacana itu sudah ada sejak tahun 2022 untuk dipersiapkan, hanya karena masih ada program Kwh gratis yakni MACAWA 1 yang masih di fokuskan saat ini.
“untuk program LISA kami masih pending, karena masih ada program kwh gratis MACAWA jilid 1 nanti pada jilid dua, kami fokuskan program LISA”
Program Disperkim Bidang PSU Pemkab Wajo.
MACAWA jilid 1 :
- Pemeliharaan lampu penerangan jalan umum dan lampu taman kota serta lampu hias
- Pengembangan serta pemasangan lampu penerangan jalan umum
- Kwh gratis masyarakat
Macawa Jilid 2 :
LISA (listrik Persawahan)
(Sumber : Disperkim Kab Wajo)